Senin, 19 September 2011

Waktu Untuk Tuhan

Keberhasilan orang lain, hal tersebut seringkali dapat menjadi pencobaan serius hidup seseorang. Seandainya Anda mulai berkarir bersamaan dengan sahabat Anda, namun karirnya lebih cepat menanjak daripada Anda, Bagaimana Anda meresponnya ???

Kain adalah contoh dampak buruk yang namanya iri hati. Dalam Kejadian 4 tidak dijelaskan alasan Tuhan mengindahkan persembahan Habel dan tidak mengindahn persembahan Kain. Bisa saja Tuhan melakukan itu untuk menguji sikap hati Kain dan Habel. Apakah Habel sombong akan keberhasilannya dan apakah Kain iri hati akan keberhasilan Habel ? Saya percaya ketika Tuhan melakukan sesuatu pasti ada alasan kuat dibelakangnya.

Ketika iri hati sudah mulai terselip di hati Kain, Tuhan telah memperingatkannya. Tuhan meminta Kain untuk berkuasa atas dosa yang menggodanya. Namun sayang, Kain dikalahkan oleh rasa iri hatinya dan meresponinya dengan salah. Dosa itu akhirnya berbuah maut, Ia membunuh Habel, adiknya sendiri.

Sama seperti Kain, Tuhan seringkali memperingatkan kita melalui hati nurani kita ketika dosa sudah mulai mengintip dan menggoda kita. Mari kita peka terhadap suara Tuhan tersebut. Berkuasalah atas dosa, jangan mala sebaliknya dikuasai oleh dosa. Percayalah bahwa waktu Tuhan yang terbaik buat Anda dan promosi asalnya Tuhan. Jangan ijinkan iri hati menghancurkan masa depan Anda. Rendakanlah hati Anda dan jalanilah proses Tuhan dengan sukacita dan bertekun. Bersukacitalah atas keberhasilan orang lain. Akan tiba wakttunya ketika Anda telah siap, Tuhan akan membukakan pintu-pintu promosi bagi Anda.

Tuhan Seringkali Berkata Tidak Pada Kita, Namun Bukan Berarti Dia Menolak atau Membenci Kita. Kadang itu Hanyalah Sebuah Ujian atau Penundaan. Responilah dengan Benar.

Tidak ada komentar: